Pertolongan Pertama Ketika Trading Dalam Posisi Rugi

Kondisi ideal dalam sebuah trading strategy adalah ketika kita berada dalam posisi profit. Akan tetapi, kenyataan memang tidak selalu  seindah harapan.  Kita bisa jadi berada dalam kondisi sebaliknya, terjebak dalam posisi rugi ketika trading. Kepanikan, emosi, marah, kecewa, bakal bercampur jadi satu ketika kita ada dalam keadaan seperti ini. Terlebih lagi saat kita mengalami rentetatan kerugian yang berturut-turut (losing streak).  Hal ini sudah dapat dipastikan akan mempengaruhi mental trader, dan jika tidak dengan cepat ditanggani bisa menyebabkan trauma terhadap pasar.

Lalu, langkah cepat apa yang bisa kita lakukan ketika ada dalam posisi rugi? Ketika Anda dalam posisi rugi, akan lebih baik apabila Anda segera beristirahat dan menghentikan kegiatan trading Anda. Tidak ada salahnya membiarkan posisi trading yang masih open. Istirahat ini dimaksudkan supaya Anda bisa mengambil waktu untuk bisa berpikir lebih tenang dalam mengatasi posisi open Anda yang sedang merugi. Dengan kata lain sebaiknya kita menenangka diri terlebih dahulu. Coba juga untuk mengidentifikasi faktor apa yang menyebabkan Anda mengalami kerugian dalam trading. Jangan-jangan Anda over trading. Over trading ini semacam tekanan mental yang datang ketika kita trading, misalnya kondisi sedang stress, euphoria yang berlebihan, dan lain-lain. Kita harus mempunyai kedisplinan dalam trading dengan kata lain kita harus bisa berkata cukup ketika kita sedang untung maupun sedang rugi.  Jangan sampai ketika kita sedang untung, kita over confident, sehingga masuk ke pasar berulang-ulang kali dengan mengandalkan keberuntungan kita pada hari itu, bukan trading berdasarkan trading strategy yang telah kita susun. Dan sebaliknya jika kita sedang rugi, kita terus menerus masuk pasar untuk membalikan posisi rugi tersebut. Nah, cobalah untuk mengetahui tentang apa penyebabnya kegagalan trading Anda.

Anda pasti memiliki trading strategy, bukan? Coba Anda lihat lagi trading strategy Anda tersebut, terutama ketika masa-masa Anda mengalami kerugian. Dari situ nantinya akan terjawab : seberapa konsisten Anda dengan rencana trading yang disusun sebelumnya. Khawatirnya Anda keluar dari rencana trading yang telah susun. Misalnya rencana trading Anda adalah jika Anda profit sekian pips maka Anda akan berhenti untuk trading pada hari ini. Atau jika Anda loss sekian pips maka Anda akan berhenti untuk trading pada hari itu. Dan yang terpenting setelah mengetahui penyebab kerugian trading Anda ini adalah melakukan perbaikan dengan segera. Apabila Anda melakukan perbaikan dengan terus-menerus, Anda akan memiliki mental yang matang dalam menghadapi trading. Jika Anda cukup waktu, perbaikan secara detail akan sangat membantu Anda. Jadi, jangan khawatir dengan kerugian trading. Tokh Anda sudah mengetahui sebelumnya bahwa resiko trading salah satunya adalah mengalami kerugian kan? Bahkan dengan mengalami kerugian, dan memperbaikinya kita telah mendapatkan pengalaman yang berharga. Dan dari pengalaman tersebut kita bisa menambahan strategi baru pada trading strategy kita. Sehingga kerugian tersebut bisa dihindari di kemudian hari. Yang terpenting, bagaimana ada mempersiapkan diri ketika kerugian itu datang.

Baca juga:
90 % Trader Sepertinya Pernah Mengalami ini
Strategi Sederhana Menghadapi Market Sideway
Anda Losing Trader Atau Winning Trader ?

Related Posts:

90 % Trader Sepertinya Pernah Mengalami ini

Dari sekian banyaknya bisnis yang menjanjikan, trading forex adalah termasuk salah satunya. Namun diperlukan usaha yang sangat maksimal agar bisa mencapai profit yang konsisten. Diperlukan proses yang tidaklah singkat untuk bisa mencapai keadaan tersebut. Ada yang mengalami margin call terlebih dahulu, ada yang mengalami stress di sela-sela tradingnya, ada juga yang tidak bisa tidur karena posisinya sedang floating dan lain sebagainya.

Berikut ini ada beberapa hal yang dilakukan oleh 90% trader yang kehilangan uangnya di pasar secara konsisten :

1.    Ah, harga pasti kembali lagi. Tenang saja

Pernahkah ada berpikir seperti ini? Saya yakin beberapa pembaca tersenyum ketika membaca hal ini.  Seorang trader mengalami floating loss biasanya dibayang-bayangi hal ini pada waktu trading forex. Mereka berpikiran “harga pasti akan kembali ke posisi saya.“ Alih-alih melakukan cut loss atau memasang stoploss, mereka justru menahannya hingga berhari-hari atau bahkan berminggu-minggu. Selain menggerogoti modal, hal ini dapat menghancurkan mental seorang trader dan dapat menimbulkan rasa sakit emosional yang seharusnya bisa dihindari. Bagi yang pernah mengalami hal ini, hindarilah dengan menempatkan stoploss pada level yang tepat dan konsistenlah terhadap hal tersebut. Walaupun anda terkena loss, berpikirlah positif dan kesempatan lain pasti akan datang.

2.    Mmm, saya pikir pasti ……..

Saya pikir pasti naik, saya pikir pasti turun. Jika anda pernah mengalami hal ini janganlah ragu untuk tersenyum kembali. Seorang trader yang trading forex dengan menggunakan opini daripada menggunakan analisa dan price action biasanya akan mendapatkan tingkat keberhasilan yang lebih rendah. Opini yang tidak berdasar dan tidak melalui analisa, hanya akan menghancurkan account trading anda. Analisalah sebelum masuk ke pasar dengan mengikuti trend di pasar dan perhatikan price action yang terjadi.

3.    Seberapa besar modalku dapat menahan kerugian?

Seorang trader yang masuk ke pasar dengan jumlah lot yang besar dan tidak memiliki pemahaman trading forex yang benar, biasanya mereka akan bertanya-tanya “seberapa banyak modalku dapat menahan kerugianku?“ Hal ini dapat membahayakan account trading anda. Untuk menghindari hal tersebut sebaiknya anda pahami terlebih dahulu bisnis trading forex dan jangan lupa gunakanlah stoploss dalam setiap aktivitas trading anda.

4.    Mencari analisa terbaik di pasar

Pernahkah anda mengalami hal ini? Anda mencari analisa-analisa di website A, B dan C atau bahkan mencari di forum trading forex.  Seorang trader yang tanpa henti mencari analisa, cenderung menjadi kurang fokus dalam aktivitas tradingnya. Yang terjadi justru mereka mengalami kebingungan ketika akan masuk ke pasar. Sebaiknya anda belajar bagaimana menganalisa pasar, mengelola mental, dan money management dalam bertrading. Mencari second opinion di pasar tentu saja diperbolehkan namun jangan dijadikan alat untuk pengambilan keputusan anda semata.

Bagaimana? Apakah anda pernah mengalami hal – hal di atas? Jika Anda ingin menjadi trader sukses dalam jangka panjang maka kita harus mengambil pelajaran dari hal-hal diatas agar anda dapat melakukan trading dengan profit konsisten. Happy trading. 

Baca juga :
Jangan Asal-Asalan Menempatkan Stop Loss
Anda Losing Trader Atau Winning Trader ?
5 Pantangan Yang harus Di Hindari Jika Ingin Selamat dari Broker Nakal

Related Posts:

Jangan Menghancurkan Trading Anda Dengan Pemikiran Berlebihan

Segala sesuatu yang berlebihan, biasanya akan berakibat buruk. Sebagai contoh, dalam ilmu kedokteran, sel darah merah dan sel darah putih harus berada dalam porsi seimbang. Begitupun dengan trading forex, untuk memperoleh hasil trading yang realistis dan konsisten, anda harus menjauhkan pemikiran dan ekpektasi yang berlebihan dari trading yang anda lakukan.  Hal itu dapat menjadi duri dalam daging karena berpotensi menghancurkan account trading anda. Berikut ini ada beberapa contoh pemikiran yang berlebihan tentang trading. Mari kita membahasnya satu demi satu.

Dengan trading forex, semua masalah finansial “Beres“

Trading dijadikan salah satu alternatif dalam mengatasi segala badai cobaan dalam bidang keuangan pribadi. Ada yang kekurangan uang, berharap dapat melipatgandakan uang dari trading forex. Ada yang sedang terlilit hutang, berharap dapat segera membayarkan hutangnya dengan bertrading forex. Intinya semua “Beres“. Pemikiran berlebihan ini tentunya akan membebani mereka saat melakukan trading. Mereka mengharapkan hasil instant sehingga masalah mereka terselesaikan. Perlu diingat, memang betul prospek trading forex sangatlah menjanjikan, namun untuk sukses dalam trading diperlukan proses dan waktu yang tidak singkat.

Saya ingin segera melipatgandakan modal saya

Pikiran ini biasanya hinggap di benak pemikiran para trader pemula. Pada kenyataannya diperlukan waktu yang tidak singkat untuk dapat melipatgandakan account trading dan profit dengan konsisten. Semakin anda ingin cepat melipatgandakan account trading forex anda, biasanya akan membawa anda ke jurang kehancuran. Diperlukan kesabaran, disiplin dan pengaturan money management yang ketat agar anda bisa menghasilkan profit konsisten.

Saya tidak ingin melewatkan setiap moment di pasar

Biasanya pemikiran ini timbul dari para trader yang hasil tradingnya belum konsisten dan sedang mengalami kerugian. Akibatnya mereka menjadi emosional dan selalu ingin membuka posisi di pasar agar segera dapat menutupi kerugian mereka. Semakin sering Anda masuk ke pasar bukan berarti semakin besarlah peluang Anda untuk menghasilkan keuntungan. Biasanya keputusan yang tidak didasari dengan analisis objektif akhirnya akan menghancurkan account trading anda. Sebaiknya anda harus bersabar. Lakukan analisis dengan lebih objektif sebelum anda masuk ke pasar sehingga anda menghindari overtrading.

Agar account trading forex anda bisa tahan lama, anda harus bisa menjauhi pemikiran-pemikiran yang berlebihan seperti diatas. Anda harus menanamkan suatu pemikiran bahwa sukses dalam trading forex diperlukan proses dan waktu yang tidak singkat. Teruslah berusaha dan berdoa.

Baca juga:
Trading Itu Sederhana Kenapa Dibikin Rumit
Anda Losing Trader Atau Winning Trader ?
Rahasia Trader Hebat bisa Profit Ribuan Kali Lebih Banyak Dari Trader Biasa

Related Posts:

Di masa depan, kita tidak perlu khawatir lagi ketika naik pesawat terbang !

Seringkah kamu naik pesawat terbang? Saya yakin banyak diantara kamu yang tetap merasa was-was dan khawatir ketika sedang berada di dalam pesawat terbang yang sedang melayang di udara. Ini adalah hal yang wajar karena kita semua tahu bahwa jika terjadi “apa-apa” pada pesawat terbang, maka kecil kemungkinan kita dapat selamat. Jika setiap pesawat tempur dilengkapi kursi lontar yang mampu melontarkan sang pilot ke udara dengan parasut, jangan sekali-kali berharap kamu sebagai penumpang juga dilontarkan ke luar pesawat dengan parasut jika pesawat terbang yang kamu naiki mengalami mesin mati misalnya. Namun baru-baru ini, seorang ilmuwan Rusia mengungkapkan sebuah konsep gila namun juga masuk akal untuk menyelamatkan para penumpang pesawat terbang sipil jika pesawat mengalami masalah yang tidak dapat diatasi di udara.
image
Konsep tersebut menggambarkan bahwa seharusnya setiap pesawat terbang sipil mampu melepaskan bagian kabinnya yang berisi semua penumpang. Setelah dilepaskan, bagian kabin akan melepaskan parasut khusus secara otomatis dan juga mengeluarkan semacam lapisan karet yang akan sangat berguna jika kabin mendarat baik di darat maupun di permukaan laut. Ilmuwan Rusia yang mengeluarkan konsep menarik ini adalah Vladimir Tatarenko. Menurutnya, dengan konsepnya ini, kematian akibat kecelakaan pesawat terbang sipil dapat ditekan sekecil mungkin. Tatarenko menambahkan bahwa konsepnya telah diujicoba pada sebuah proyek yang telah dijalankan sejak tiga tahun terakhir ini. Nampaknya proyek ini cukup rahasia karena kita semua baru mendengar konsep ini kurang dari sebulan yang lalu.

Tatarenko telah merilis sebuah video demonstrasi dari konsep gilanya tersebut. Dalam video ini kamu dapat melihat adegan kabin terlepas dari pesawat dan kemudian dua parasut terlepas untuk mencegah kabin turun terlalu kencang. Kamu juga dapat melihat tabung karet yang dapat mengembang sebagai bagian dari piranti keselamatan untuk meredam benturan, baik di darat maupun di permukaan laut. Menurut Tatarenko, material kabin yang digunakan adalah Kevlar dan karbon komposit yang biasa digunakan untuk membentuk beberapa bagian pesawat. Pemilihan material-material ringan ini tentu agar parasut mampu menahan bobot kabin beserta seluruh penumpang di dalamnya. 

Baca juga:
Dahsyatnya Potensi Manusia
Mintalah Pertolongan Allah
Tips Menghindari Penipuan di Trading Forex

Related Posts:

Strategi Sederhana Menghadapi Market Sideway

Banyak yang mengatakan bahwa satu aturan yang harus diikuti oleh setiap trader yaitu mempunyai dan menentukan suatu trading plan atau rencana trading dan harus disiplin dengan rencana trading yang sudah disusun, meski bagaimanapun juga kita tidak bisa menutup mata bahwa kita harus selalu fleksible dengan rencana trading yang sudah kita susun bukan dalam artian menggantinya akan tetapi lebih tepat memodifikasinya karena keadaan pasar itu sendiri yang selalu berubah tidak selalu bergerak hanya dalam satu arah trend.

Jadi apabila kita ibaratkan perang, medan perang yang kita hadapi tidak akan selalu sama dan diperlukan strategi yang berbeda pula. Kalau dalam dunia trading kondisi pasar yang trending dan sideway tentu saja diperlukan strategi atau rencana trading yang berbeda pula.

Nah, pada kesempatan kali ini saya akan berbagi salah satu strategi untuk menghadapi pasar yang sideways atau ranging seperti kata bijak “when the market gives you range, trade range”. Saat pasar bergerak sideways banyak indikator yang bisa kita manfaatkan untuk menganalisanya, banyak para trader yang menggunakan indikator CCI, RSI, Stochastic Oscilator, MACD yang digabungkan dengan garis support resistance untuk bertransaksi di pasar yang ranging

Perhatikan grafik di bawah ini :

sideways

Dari grafik EURUSD diatas bisa kita lihat dari awal bulan Jan EURO berada dalam kondisi downtrend dan dari awal bulan Juni sampai Juli Euro berada dalam ranging market atau sideways lalu bulan itu mulai mengalami kondisi downtrend.

Ciri ciri pergerakan harga yang normal yaitu apabila harga bergerak dalam suatu trend yang kuat seperti contoh diatas euro yang berada dalam kondisi downtrend, tidak akan selamanya harga turun biasanya ada waktunya harga mengalami koreksi dalam beberapa waktu atau yang biasa di kenal dengan istilah konsolidasi, nah dari konsolidasi inilah market biasanya akan bergerak dalam rentang waktu tertentu atau sideways yang ditandai dengan membentuk harga high dan harga low yang cenderung berada dalam level yang sama. Apabila harga high ini kita hubungkan akan membentuk garis lurus yang kemudian kita kenal dengan area resistance lalu harga low kalau kita hubungkan akan membentuk garis lurus yang kemudian kita kenal dengan area support.

Kemudian pada saat konsolidasi inilah kita akan lihat harga akan bergerak kemana apabila harga tembus resistance maka harga akan mengalami reversal atau pembalikan trend namun apabila harga tembus support maka harga akan meneruskan downtrendnya.

Pada kesempatan kali ini kita akan mencoba mengambil keuntungan saat pasar berada dalam kondisi sideways atau biasa disebut pelaku pasar berada dalam kebingungan karena tidak ada fundamental yang mampu menggerakkan pasar, jadi strategi yang bisa kita manfaatkan yaitu saat harga berada di area resistance kita bisa mengambil posisi Sell atau jika harga berada di area support kita bisa mengambil posisi Buy, begitu seterusnya sampai harga bergerak menembus resistance atau support karena jika itu terjadi maka pasar sudah tidak lagi berada dalam situasi ranging atau sideways.

Dari chart diatas yang digabungkan dengan indikator CCI, saat pasar berada dalam range trading, kita bisa menggunakan CCI untuk mengetahui level level dimana harga berada dalam area overbought atau oversold untuk menentukan masuk posisi. Tidak seperti trader yang memanfaatkan trend, trader yang memanfaatkan range trading bisa mempunyai kesempatan bertransaksi di dua arah, ini artinya bisa mendapatkan peluang untuk mengambil posisi Buy atau Sell.

Untuk mengambil posisi sell kita bisa melihat saat harga bergerak di area resistance dan CCI berada diarea overbought atau berbalik arah menembus level 100 dari atas dan untuk targetnya jika harga mendekati area support. Dan saat harga berada di area support dan CCI berada di area oversold atau berbalik arah menembus level -100 dari bawah itu menunjukkan sinyal Buy dan untuk targetnya saat harga berada di area resistance, demikian bolak balik seterusnya.

Manajemen resiko

Setiap strategy memerlukan manajemen resiko sebagai satu kesatuan dari sebuh trading plan, sama halnya seperti trend, kondisi sideways bisa juga berakhir yaitu harga akan reversal atau harga akan meneruskan trendnya dan kita harus menyiapkan semua kemungkinan yang bisa terjadi. Jika kita mengambil posisi Sell dan ternyata harga tembus resistance itu saatnya kita harus keluar dari market dan membatasi kerugian kita karena analisa kita salah demikian juga saat kita mengambil posisi Buy dan harga tembus area support itu artinya saatnya kita membatasi resiko kita dan mengakui bahwa analisa kita salah.

Happy Trading….

Baca juga:
Tanpa Ini, Bahkan SOROS Pun Pasti Gagal
Menjadi Trader Sukses
Tips Bentuk Candlechartpattern Untuk OP

Related Posts:

Signal TB (Trading Berjamaah)

SIGNAL TB KKT 30 PIPS ( TB di rilis jam 07.50 WIB)

Semoga bisa menjadi acuan dan sebagai pemasukan penghasilan Anda
Salam profit konsisten.

SIGNAL rabu, 10/02/2016 (buy) PAIR EURUSD 

Lakukan menggunakan lot, ketahanan dan MM yang bijak.

ENTRY  : 1.12820    TP : 1.13120 Plan B entry BUY di 1.12310 Plan C Buy di 1.11814 lot lebih besa tp suka2 dan kalau sudah minimal lebih profit close ===
 SL          : Sesuaikan dengan MM dan Equity masing-masing 

Silahkan kalau yang bisa memanfaatkan harga yang tersirat .... Gunakan MM yang bijak, pengaman sendiri yang pas, dan konsekuen dengan PO, Konsekuen dengan Lot dan konsekuen dengan Profit, punya ketahanan floting, gunakan MM yang bijak, yang utama bersabar, tidak serakah. Semoga berkah dan kalau hanya mengikuti PO dan tidak neko-neko Insyaallah profit selalu. Aamiin .

NB: 

1. Yang ikut sinyal TB minimal punya ketahanan 1000 pips (tanpa pengaman)

2. Gunakan untuk di transaksikan atau di resikokan 3% dari modal, Insyaallah aman.

3. Jangan salahkan orang lain apabila loss/mc karena tidak bisa mengatur trading itu sendiri.  Salam profit selalu .......

4. Segala keputusan Buy dan Sell beserta Profit ataupun LOSS akibat mengikuti Trading Berjamaah (TB) ini adalah sepenuhnya tanggung jawab dari Anda sendiri. Saya tidak menjamin atau menggaransi keuntungan apapun. Perhatikan dan sesuaikan Risk dan Money Management Anda dalam bertrading. 

5. Waktu trading tidak ada batas waktu yang penting sampai profit.

Selamat bertransaksi dan salam profit konsisten.

Related Posts:

Jangan Asal-Asalan Menempatkan Stop Loss

Saat kita bertransaksi mengambil posisi baik itu Buy atau Sell, langkah yang tidak boleh kita lupakan yaitu menentukan batasan resiko kita atau yang lebih kita kenal dengan menentukan Stop Loss serta Profit yang akan kita ambil. Nah pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan pentingnya stop loss dan apa yang harus kita perhatikan saat menentukan stop loss.

Bagi yang sudah terjun di dunia trading atau bagi mereka yang sudah bertransaksi pernahkah mengalami kejadian saat kita mengambil posisi dan sudah menentukan level stop loss kemudian harga bergerak mengenai stop loss masih bagus kalau harga terus bergerak berlawanan dengan posisi yang kita ambil tadi berarti kita tepat membatasi kerugian kita, yang menjadi masalah kejadian yang sering dialami yaitu setelah mengenai stop loss kita harga kembali berbalik arah bahkan searah dengan posisi yang kita ambil sebelumnya pasti menjadi sangat menyesakkan di dada karena posisi yang kita ambil tadi yang seharusnya sudah benar dan bisa mendapatkan profit lenyap gara gara harga bergerak menyentuh stop loss kita terlebih dahulu. Kejadian ini sering dialami oleh trader trader pemula karena kurang pahamnya mereka mengenai pemasangan level stop loss. Nah yang terjadi kemudian akan muncul pertanyaan “ahh seandainya tadi saya tidak pasang stop loss pasti sekarang saya profit” lalu trading selanjutnya mereka pasti tidak akan memasang stop loss karena keseringan kejadian harga kena stop loss lalu berbalik arah lagi.

Satu hal yang harus diperhatikan trading itu murni bisnis yang beresiko tinggi bahkan paling tinggi, jadi jangan sekali kali saat kita trading tidak menentukan batasan resikonya karena yang ada bukan untung yang akan kita dapatkan tapi hilang dalam sekejap modal kita kena istilahnya margin call. Menentukan stop loss itu penting bahkan lebih penting dari menentukan target profit kita yang menjadi pertanyaan atau masalah yaitu bagaimana cara kita menentukan stop loss yang baik dan aman.

Untuk menentukan stop loss atau batasan kerugian tergantung dari sistim trading yang kita gunakan. Biasanya stop loss ada yang disebut “Close Point” dan “Far Point”. Lalu bagaimana cara menempatkannya.

Lalu apa yang dimaksud dengan “Close Point” dan “Far Point” itu sendiri, ada banyak definisi tentang kedua hal tersebut, tapi yang cukup mudah dipahami yaitu :

== Close Point yaitu ketika harga bergerak menembus level resistance, kita dapat menempatkan stop loss beberapa point/pip dibawah garis resistance tadi, dan sebaliknya

== Far Point yaitu jika harga bergerak menembus resistance maka kita menempatkanstop loss dibawah support level, dan sebaliknya
Contoh jika kita mengambil posisi sell saat break support maka tempatkan stop loss secara “close point” beberapa point diatas garis support sementara untuk “far point” yaitu menempatkan stop loss beberapa point diatas level resistance.

Selain itu saat menentukan level stop loss kita juga harus mengetahui faktor  faktor apa saja yang penting yang harus kita perhatikan untuk menentukan stop loss, ada beberapa faktor penting yaitu :

1. Time frame yang lebih besar, perbesar time frame dari grafik, lalu kita lihat kemanakah trend harga saat itu, jika kita trading mengikuti trend akan jauh lebih aman menggunakan “Far Point”, namun apabila kita ingin melawan trend menempatkan stop loss secara “Close Point” akan jauh lebih aman.

2. Break Pertama, kita mungkin sering mengalami kejadian false break resistance atau support lebih dari sekali. Sering kali terjadi bahwa harga membuat false break sebelum terjadi break yang sebenarnya. Jika kejadian break tersebut terjadi untuk pertama kali maka penentuan stop loss akan lebih bijak menggunakan yang “Close Point”.  Akan tetapi jika break yang kedua kalinya ada kemungkinan besar bahwa harga akan terus bergerak melewati resistance atau support, meskipun akan mengalami koreksi sementara waktu, untuk kejadian seperti ini menentukan stop loss dengan cara “Far Point” akan lebih bijak diterapkan.

3. Take Profit Point, cara menentukan stop loss ini tergantung dari sistim trading yang kita pakai, jika kita percaya diri menempatkan level take profit, kita bisa menghitung level stop loss dengan menggunakan risk reward rasio. Untuk risk reward rasio yang bagus yaitu 1 : 2 bisa digunakan sebagai acuan artinya jika kita ingin profit 50 pip maka batasan resiko kita 25 pip. Dengan risk and reward seperti itu kita tidak perlu mencari sistim trading yang 90 % cukup akurat atau profitable tapi mungkin dengan tingkat keberhasilan 60% saja secara total kita masih bisa profit.

Itulah beberapa hal yang harus kita perhatikan saat menentukan stop loss, dan untuk meminimalkan kerugian ambillah posisi saat harga mendekati area support resistance jangan saat harga masih ditengah tengah antara area support resistance meski terlihat secara visual pergerakan harga cukup cepat. Sabarlah menunggu saat yang tepat untuk menembak sasaran yang akan kita bidik.

Baca juga:
Trading Itu Sederhana Kenapa Dibikin Rumit
Memasang PO (Pending Order)
Tips Mengelola Resiko

Related Posts:

SIGNAL TB (Trading Berjamaah)

SIGNAL TB KKT 30 PIPS ( TB di rilis jam 15.35 WIB)

Semoga bisa menjadi acuan dan sebagai pemasukan penghasilan Anda
Salam profit kosisten.

SIGNAL KAMIS, 04/02/2016 (SELL) PAIR EURUSD 

Lakukan menggunakan lot, ketahanan dan MM yang bijak.

ENTRY  : 1.11411    TP : 1.11111 ENTRY PLAN B DI 1.11946 Lot lebih besar TP suka2 lebih PROFIT Close 
 SL          : Sesuaikan dengan MM dan Equity masing-masing 

Silahkan kalau yang bisa memanfaatkan harga yang tersirat .... Gunakan MM yang bijak, pengaman sendiri yang pas, dan konsekuen dengan PO, Konsekuen dengan Lot dan konsekuen dengan Profit, punya ketahanan floting, gunakan MM yang bijak, yang utama bersabar, tidak serakah. Semoga berkah dan kalau hanya mengikuti PO dan tidak neko-neko Insyaallah profit selalu. Aamiin .

NB: 

1. Yang ikut sinyal TB minimal punya ketahanan 1000 pips (tanpa pengaman)

2. Gunakan untuk di transaksikan atau di resikokan 3% dari modal, Insyaallah aman.

3. Jangan salahkan orang lain apabila loss/mc karena tidak bisa mengatur trading itu sendiri.  Salam profit selalu .......

4. Segala keputusan Buy dan Sell beserta Profit ataupun LOSS akibat mengikuti Trading Berjamaah (TB) ini adalah sepenuhnya tanggung jawab dari Anda sendiri. Saya tidak menjamin atau menggaransi keuntungan apapun. Perhatikan dan sesuaikan Risk dan Money Management Anda dalam bertrading. 

5. Waktu trading tidak ada batas waktu yang penting sampai profit.

Selamat bertransaksi dan salam profit konsisten.

Related Posts:

FOREX = Bisnis ? Benarkah ?

Ketika penulis memutuskan untuk berkecimpung di dunia trading, timbul pertanyaan “ apa langkah pertama saya agar bisa bertrading ? “. Pertanyaan ini adalah pertanyaan yang amat wajar dan sayangnya jawabannya jarang ditemukan dan di ulas secara logika di buku – buku sejenis atau bahkan pelatihan forex lain. Banyak yang menyarankan pendekatan “ learning by doing “ atau  “let it flow” yang menurut penulis adalah sedikit menyesatkan. Jika trader serius berkecimpung di dalam trading forex, maka perlakukanlah forex sebagai sebuah bisnis. Pelajarilah bisnis ini dengan memulai dari mengenal apa itu forex dari berbagai sumber. Penulis sangatlah tidak menyarankan pembaca untuk berhenti dari pekerjaan atau meninggalak bisnis yang sekarang dijalani.

Pembaca bisa mengambil keputusan pribadi ini tentunya setelah mampu mendapatkan keuntungan secara konsisten dan merasakan kecocokan dengan bisnis trading forex ini. Jika anda sudah menganggap ini sebuah bisnis artinya anda harus berpikir dan bertindak selayaknya pelaku bisnis. Misalkan anda berencana untuk menjalankan usaha di bidang kuliner. Pertanyaannya, apakah anda akan langsung membuka restoran minggu depan dan mengharapkan pelanggan akan datang dan langsung makanan anda terjual habis? Seorang pelaku bisnis, biasanya akan terjun ke pasar dengan rencana bisnisnya. Berikut ini ada beberapa tahapan yang perlu di lewati, agar bisnis trading forex anda dapat berkembang.

 1.    Persiapan

Sebelum anda memulai bisnis anda di bidang kuliner, pasti anda akan mencoba mencari tahu tentang seluk beluk bisnis tersebut dengan bertanya kepada teman atau kerabat, membaca buku atau website atau mengikuti sebuah pelatihan. Lalu dilakukan survei dengan mencoba produk dan pelayanan pesaing, bertanya kepada petugas penjaga atau kepada pelanggan yang berada di tempat pesaing dengan maksud agar dapat mengambil nilai positif dimiliki pesaing. Untuk trading forex, tanpa disadari mirip dengan bisnis – bisnis pada umumnya termasuk bisnis kuliner. Mungkin anda mendengar dari kawan atau kerabat yang telah berhasil di bisnis ini, dan pembaca ingin merasakan hal yang sama. Dorongan dari dalam untuk mencoba dan tidak mau tertinggal dari yang lain membuat pembaca tetap optimis untuk mengerti lebih mendalam tentang bisnis trading forex. ( baca : Forex itu apa sih ? )

Pelaku bisnis yang cerdik biasanya tidak langsung menerjunkan diri dibidang bisnis tanpa berlatih atau mencoba dalam skala kecil terlebih dahulu. Anda selayaknya mencoba trading secara manual dengan menggunakan demo account. Hal ini biasanya akan memakan waktu beberapa minggu sampai beberapa bulan hingga pembaca mempunyai tingkat keberhasilan yang konsisten dan kepercayaan diri yang meningkat.

 2.    Peresmian

Setelah anda merasa mempunyai persiapan yang cukup, anda dapat bersiap untuk menjalankan bisnis secara real dan segera memulainya. Mulailah dengan memutuskan lokasi bisnis yang strategis dan mempersiapkan kebutuhan material seperti meja, piring, gelas dan lain – lain. Langkah berikutnya mungkin mendapatkan izin usaha yang resmi dan mulai mencari karyawan bila diperlukan. Begitupun dengan trading forex, setelah anda merasa yakin dengan kemampuan trading anda dengan menggunakan demo account, maka anda bersiaplah untuk memulai bisnis sesungguhnya di real account. Persiapkanlah peralatan yang dibutuhkan untuk mendongkrak trading anda seperti komputer / laptop, koneksi internet dan broker forex yang bisa anda percaya.

 3.    Rutinitas  

Setelah tahap peresmian selesai, masa rutinitas selama beberapa bulan mendatang akan sangat menentukan keberhasilan bisnis apapun itu jenisnya. Sama seperti bisnis kuliner, pasti anda akan membuat agenda harian untuk mencatat performa harian anda apakah makanan yang anda jual laku atau tidak dan bagaimana strategi untuk kedepannya. Begitupun dengan trading forex, anda harus membuat agenda harian mengenai performa trading anda,  sehingga anda dapat memonitar hasil bisnis anda tersebut. Penulis menganjurkan kepada trader untuk membaca berita – berita fundamental minimal seminggu sekali untuk persiapan trading berikutnya dan trader juga wajib untuk melakukan analisa teknikal untuk pair yang anda pilih untuk trading anda setiap harinya.

 4.    Berkembang

Setelah bisnis trading forex berjalan dengan lancar dan memberikan penghasilan yang regular maka dapat mulai mengembangkan bisnis anda ini. Untuk meningkatkan jumlah keuntungan, silakan mencoba currency pairs lain dengan strategi serupa. Cara lain adalah dengan meningkatkan ukuran lot misalnya dari 0.1 lot menjadi 1 lot, namun hal ini dibutuhkan kesiapan mindset dan money management yang cukup. Sangat amat disarankan untuk tidak mudah berganti – ganti strategi sampai menguasai strategi tersebut secara mendalam.  Anda tidak perlu menguasai terlalu banyak strategi karena biasanya tidak ada korelasi jumlah strategi dengan jumlah keuntungan. Semakin sederhana suatu strategi, biasanya akan semakin baik.

Kesimpulan : Trading forex itu sangatlah mirip dengan bisnis konvensional lainnya yang harus dijalankan dengan serius dan sepenuh hati. Janganlah terjun ke dalam bisnis ini, dengan setengah hati, karena nantinya akan berakibat buruk terhadap performa trading anda. Dengan persiapan yang cukup dan semangat pantang menyerah, anda akan berhasil dalam bisnis ini. Happy trading...

Baca juga:
Tips Mengelola Resiko
Solusi Mengatasi 6 Penyebab Kegagalan Trading
Strategi Lepas Dari “Kegalauan” Forex Trading

Related Posts:

Signal TB (trading berjamaah)

SIGNAL TB KKT 30 PIPS ( TB di rilis jam 20.10 WIB)

Semoga bisa menjadi acuan dan sebagai pemasukan penghasilan Anda
Salam profit kosisten.

SIGNAL senin, 01/02/2016 (SELL) PAIR EURUSD 

Lakukan menggunakan lot, ketahanan dan MM yang bijak.

ENTRY  : 1.08835    TP : 1.08535 Plan B entry di 1.09386 SELL lot lebih besar TP suka-suka sing penting lebih profit close -- SDH CLEAR PROFIT
 SL          : Sesuaikan dengan MM dan Equity masing-masing 

Silahkan kalau yang bisa memanfaatkan harga yang tersirat .... Gunakan MM yang bijak, pengaman sendiri yang pas, dan konsekuen dengan PO, Konsekuen dengan Lot dan konsekuen dengan Profit, punya ketahanan floting, gunakan MM yang bijak, yang utama bersabar, tidak serakah. Semoga berkah dan kalau hanya mengikuti PO dan tidak neko-neko Insyaallah profit selalu. Aamiin .

NB: 

1. Yang ikut sinyal TB minimal punya ketahanan 1000 pips (tanpa pengaman)

2. Gunakan untuk di transaksikan atau di resikokan 3% dari modal, Insyaallah aman.

3. Jangan salahkan orang lain apabila loss/mc karena tidak bisa mengatur trading itu sendiri.  Salam profit selalu .......

4. Segala keputusan Buy dan Sell beserta Profit ataupun LOSS akibat mengikuti Trading Berjamaah (TB) ini adalah sepenuhnya tanggung jawab dari Anda sendiri. Saya tidak menjamin atau menggaransi keuntungan apapun. Perhatikan dan sesuaikan Risk dan Money Management Anda dalam bertrading. 

5. Waktu trading tidak ada batas waktu yang penting sampai profit.

Selamat bertransaksi dan salam profit konsisten.

Related Posts: